Madiun, INFO_PAS – Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun menunjukkan semangat luar biasa dalam mengikuti kegiatan pembinaan kepribadian. Kegiatan kali ini difokuskan pada pengembangan keterampilan musik, mulai dari pelatihan band hingga latihan instrumen—yang dipadukan dengan kerjasama, kedisiplinan, dan kebersamaan, Senin (23/6).
Masih dalam rangka Pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan pagi tadi, warga binaan kali ini kompak mengenakan pakaian Pramuka dalam sesi latihan ini. Mereka memadukan berbagai instrumen seperti gitar, drum, keyboard, serta vokal dalam sebuah band kecil. Latihan ini tak hanya memberi keterampilan baru, tetapi juga menjadi media terapi sekaligus wadah menyalurkan energi positif.
Menurut Kepala Lapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, kegiatan ini bertujuan untuk membangun karakter dan memperluas potensi diri para warga binaan. “Musik memiliki kekuatan menyatukan dan menumbuhkan rasa percaya diri,” ujarnya.
Salah satu WBP juga menyampaikan bagaimana latihan musik tersebut bermanfaat bagi dirinya.
“Latihan musik bareng teman‑teman bikin saya lebih percaya diri dan termotivasi. Kami jadi belajar kerjasama dan saling mendukung satu sama lain,” ungkap seorang WBP yang terlibat latihan band.
Antusiasme yang tinggi juga terlihat dari harapan para warga binaan agar program ini bisa dijalankan secara berkelanjutan. Mereka meyakini bahwa keterampilan musik ini akan menjadi bekal positif saat kembali ke masyarakat. (Humas Lapas Pemuda Madiun)
0 Komentar